Yearbook Photoshoot

Tadi kelas gue mengadakan sesi pemotretan untuk buku tahunan angkatan gue, di The Nine Muses Club, Kebayoran. Gatau kenapa ya, ternyata kelas gue tuh paling duluan melakukan sesi pemotretan dibanding kelas-kelas lain. Padahal awalnya kita malah ngira kalo kelas gue, XIIS1, bakalan paling telat soal gitu-gituan.

Jadi karena tema yearbook angkatan gue adalah Music Box, tiap kelas harus milih jenis musik apa yang mewakili setting-an foto kelas mereka. Nah kelas gue milih tema JAZZ, karena kita pikir itu cukup simple yet elegant yet glamour. Maka jadilah, setelah consideration berulang-ulang, kita milih tempat bernama The Nine Muses Club sebagai club yang cukup bergaya jazzy, elegant, dan juga glamour. Biaya untuk nyewa tempatnya juga gak mahal-mahal banget kok dibanding dengan kelas-kelas lain yang juga dapet di tempat lain. Cuma 1 juta untuk 2 jam. Sangat jauh berbeda dengan Black Cat Jazz Supper Club, yang merupakan tempat pertimbangan pertama, yang mematok harga 1 juta/jam. Belom lagi kita bicara interior tempat yang, ehmm, jauhlah lebih keren The Nine Muses (no offense loh kucing hitam hihi :p)

Jadi tadi kita melakukan sesi pemotretan dari jam setengah 2, sampai jam setengah 4 sore. The Nine Muses Club tuh emang bener-bener tempat yang keren abis + cocok banget sama tema kita, yaitu JAZZ. Jadi tuh bentuknya sebuah bangunan 2 lantai, yang memiliki interior bergaya classic european gitu (if i'm not mistaken loh ya), pokoknya mewah gitu deh. Dia juga punya backyard sendiri yang cukup luas beserta panggung outdoor juga. Untuk keperluan alat musik ya memang mereka tidak menyediakan banyak, cuma grand piano sama drum. Jadinya ya kami membawa bass dan guitar lagi untuk menunjang ke-jazz-an kami tentunya. Selain itu mereka punya 2 macam bar, bar besar dan bar kecil, dan juga ruang makan dengan 3 jenis, yaitu ruang makan utama di lantai dasar yang menghadap ke panggung kecil tempat orang-orang perform, terus ada ruang makan outdoor yang fresh, terus ada lagi ruang makan mewah bergaya Prancis di lantai 2, yang memiliki sofa-sofa beludru nan indah (ga yakin juga sih kalo itu beludru -> cuma biar keliatan keren aja bilangnya ahahaha). Pokonya CHIC abis deh tempatnya. Berbahagialah loe wahai pihak Nine Muses yang sudah gue koar-koarin kekerenannya!

Nah, untuk gue sendiri, gue memilih untuk difoto di bar kecil, soalnya tempatnya tuh classy-classy gimana gitu. Jadi bar nya tuh setengah lingkaran kecil gitu, tapi mewah dan keren aja, dengan botol-botol champagne betebaran di sekelilingnya. Cool abis deh. Dan gue ceritanya settingannya lagi di belakang meja bar mau ngeladenin 2 cewek di depan gue (yang mana temen gue si Iten, yang sangat stunning dengan gaun putih strapless nya, dan juga Ribka, yang juga tak kalah setuning-nya memakai minidress kotak-kotak). Mereka ceritanya lagi mau dituangin martini gitudeh, dan gue yang ngeladenin. Aaaah you should see the photo! it's frigginly awesomeeee!!

Pokoknya semuanya dapet spot photo yang keren-keren deh! Seneng juga sih liat mereka pada puas sama tempatnya (soalnya gua dan cindy yang milih). Dan gua yakin, foto kelas gue pasti paling glamorous dibanding kelas yang lain, ahahaha. Bagusdeh! Soalnya ini kenang-kenangan paling terakhir kita.
And of course, everything must be perfect, isn't it?

-> some of 'behind the scene' photos: